Sekarang
adalah era motor injeksi, kenapa bisa dibilang era motor injeksi? Jawabannya
gampang, karena saat ini rata-rata pabrikan menjual motornya dengan sistem
injeksi dan motor injeksi ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Maka
dari itu mau tidak mau kita harus siap dengan teknologi injeksi dengan segala
keunggulan dan kelemahannya. Salah satu pabrikan motor yang bisa dibilang
pionir dalam bidang injeksi adalah Honda dengan supra X125 PGM Fi, dan
selanjutnya produk honda
hampir selalu disematkan teknologi injeksi. Apa yang
membedakan motor injeksi dan yang bukan injeksi? Yang mendasar adalah adanya
“otak” yang mengatur sistem kerja mesin, nah “otak” ini membutuhkan
indera(sebagai contoh pada manusia, yaitu indera perasa,peraba dll yang
kesemuanya menjadi pertimbang otak untuk memerintahkan sesuatu) nah indera pada
sistem injeksi lebih tepat dibilang sensor. Pada masukan sensor inilah “otak”
akan memerintahkan bagaimana mesin akan bekerja. Semakin banyak sensor biasanya
kinerja mesin akan lebih presisi dan efisien, apa sajakah sensor pada motor
injeksi khususnya pada motor honda. pada motor injeksi otak tersebut dinamakan
ECU.
1. IAT (Intake Air
Manifold) berfungsi untuk menakar atau mengukur suhu udara yang masuk ke mesin.
2. TP (Throttle Position)
yaitu berfungsi untuk mengukur derajat bukaan katup throttle.
3. EOT (Engine Oil
Temperature) yaitu berfungsi untuk mendeteksi suhu oli mesin.
4. ECT (Engine Coolant
Temperature) berfungsi untuk mengukur suhu pada cairan pendinginan mesin dalam
hal ini pada motor yang menggunakan radiator.
5. CKP (Crankshaft
Position) berfungsi untuk mengukur atau menakar putaran mesin dan sudut
crankshaft.
6. IACV (Idle Air Control
Valve) berfungsi untuk mengatur jumlah aliran udara yang lewat Throttle Valve
melalui mekanisme slide valve agar mendapat putaran mesin stationer.
7. FISV (Fast Idle Solenoid
Valve) berfungsi untuk meninggikan putaran stationer dengan cara menambahkan saluran udara
tambahan di Throttle Body untuk menjaga putaran mesin yang stationer yang ideal
pada saat mesin dingin.
8. O2 sensor yaitu
berfungsi untuk mengukur dan menakar jumlah oksigen di dalam gas buang.
BAG (Bank Angle Sensor)
yaitu sebuah sensor yang berfungsi untuk mematikan mesin pada saat
(diasumsikan) motor terbalik atau kecelakaan. Caranya yaitu dengan mendeteksi
sudut kemiringan motor bila lebih dari 60 derajat, ECU akan menyetop listrik ke
fuel pump dan sistem injeksi.
Motor honda supra x 125 helm in pgm fi |
Perlu diingat tidak
semua motor honda yang memakai sistem injeksi mempunyai sensor-sensor diatas,
karena adanya kebijakan pabrikan untuk menekan harga jual. semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.
( dari berbagi sumber )
No comments:
Post a Comment